Oh ya masih nyambung dengan pergigian ya, Ternyata nih, guys, kata “odol” yang kita pakai buat nyebut pasta gigi itu asalnya bukan nama umum, tapi nama merek dari Jerman!

Jadi dulu, sekitar akhir abad ke-19, ada produk bernama Odol buatan perusahaan Lingner Werke di Dresden. Uniknya, produk ini awalnya bukan pasta gigi, tapi obat kumur antiseptik yang terkenal banget di Eropa sampai akhirnya nyebar ke Hindia Belanda (sekarang Indonesia) waktu zaman kolonial. Karena waktu itu belum banyak merek pasta gigi lain, orang-orang sini jadi terbiasa manggil semua pasta gigi dengan sebutan “odol”, apa pun mereknya. Dari situ muncul fenomena yang disebut generisasi merek, alias nama merek yang jadi istilah umum buat semua produk sejenis. Dalam bahasa linguistik, ini disebut perluasan makna (semantic broadening). Jadi sekarang walau merek Odol-nya udah jarang banget ada, kata “odol” tetap hidup dan dipakai di mana-mana buat nyebut pasta gigi.